-
-
-
BAHAGIA ITU SIMPEL,
bersyukut atas segala nikmat dan bersabarlah atas cobaan yang di beri, bahagia mu, adalah bagaimana sikap mu ketika melihat mereka orang terdekatmu tersenyum .
-
-
This is default featured slide 5 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by NewBloggerThemes.com.
Belajar MENINGGALkan Dunia
SUCI DALAM DEBU
TIADA MASALAH TANPA JALAN KELUAR
JANGAN MENUNGGU PUJIAN Untuk segera berbuat suatu kebaikan
Orang yang cerdik dan beruntung adalah orang yang selalu berbuat baik dan mampu mendahului orang lain untuk berbuat segala sesuatu yang lebih baik dengan keihklasan yang lebih tinggi, merka tidak menunggu, untuk segera berbuat baik, sehingga ia pun selalu mendapat kebaikan, sahabatku yang di manapun anda berada, banyak niat dan motivasi yang melatar belakangi seseorang untuk melakukan Sesutu kebaikan, namun ada saja cara syetan untuk mengagalkan rencana kebaikan kita, ada kalanya lewat jalan gengsi, jaga image, sehingga terpenggal lah niat kita untuk melakukan kebaikan.
Sashabt ku saat ketika dirimu mulai untuk melakukan kebaikan sekecil apapun, maka segerakan lah untuk melakukanya, jagan larut dan terlana pada sebuah penundaan yang akan menggagalkan seribu kebaikan yang lain, kita bisa memulai hal kebaikan dari yang paling sederhana, seperti bersislaturahim, bertatap maupun tidak, walau hanya mengucapkan salam lewat hand phone atau telphon, watshapp, twitter, instragram dan lain sebagainya, facebook juga jangan lupa.
Hari ini saya mendapat ucapan salam dari nomor yang tanpa nama itu, ia bertanya…
“pak ustaz. Saya itu bingung, di kampung, saya selalu di pandang sebelah mata oleh orang-orang di sekeling saya, hal itu di sebabkan karena kami adalah dari keluarga preman,” saya tadi mendengar ustaz ceramah di dalam gedung dan jamaah nya semua perempuan, saya mendengar ustaz bercerita tentang golongan orang yang di rindui syurga, apakah saya bisa termasuk golongan tersebut…?
Ternyata sahabat saya ini hati nya sedang rapuh, yang rindu akan sesungguhnya hakikat kehidupan, ia mau berbuat kebaikan namun belum mendapatkan tempat yang tepat untuk memulainya, saya tidak melihat sisi keburukan yang ada pada diri nya, karena saya melihat sisi kebaikan yang ada pada dirinya niat tulus dan rapi itu terpancar saat ketika sahabat saya ini mendorong sepeda motor beat saya kedalam perahu dengan pelan-pelan, walau tampilan nya seperti Rambo, tenyata berjiwa Rhoma.
Sahabat ku yang membaca tulisan ini, Allah tidak melihat seberapa besar kesalahan di masa lalu mu, tapi Dia melihat sebarapa besar perjuangan mu untuk kembali mencari jalan pulang, saya tidak lebih baik dari mu, hanya saja Allah sedang menutupi keburukan itu, padahal jika Ia (Allah) tidak menutupi keburukan kita, maka tidak akan ada yang terlihat baik dalam kehidupan dimata manusia lain, oleh karena itu jangan menunggu pujian untuk segera berbuat suatu kebaikan
Sahabat ku jadilah Pemimpin bagi diri kita, buat yang terbaik tanpa harus di suruh, janganlah jadi Pemimpi yang tak mampu untuk mewujudkan nya karena kebiasan kita hanya menunggu, mulailah kebaikan dengan sekecil apapun, karena setiap kebaikan akan di bayar oleh Allah, taukah wahai sahabat ku yang membedakan antara Pemimpin dan Pemimpi itu hanya satu ya itu “N”, jadilah Pemimpin buka Pemimpi, jika masih juga terlena dalam buaian mimpi, maka kita akan menjadi Pemimpin di dunia mimpi.
FOKUS
KETIKA JOMBLO HARUS PRODUKTIF
CLBK (Cerita Lama Bertemu Kembali))/
SAAT CINTA MERENGGUT AQIDAH
Ngaji Lama Terasa Sebentar
Meng AWAS dan di AWASi
Meng-AWAS & di - AWASi
Meng-AWAS & di - AWASi
Ujian semesteran sedang Berlangsung, anak anak yang ujian senang dan tenang dalam menata dan menjawab soalan satu demi persatu, hari ini yang di ujian kan adalah mata pelajaran SENI BUDAYA, saya Meng-AWAS duduk di depan dengan tenang sesekali melihat dan melirik siswa yang khusuk, tawadhuk dan tunduk, ada juga yang ngantuk, dan saling mencatuk ( mencontek), dan mereka pun merasa di AWAS i, salah seorang dari mereka mengacungkan tangan dan bersuara
'' pak...si "A" mencontek..!! Dan saya pun berkomentar ,
"A....Kenapa mencontek...?? Tanyaku dengan nada pelan dan perhatian...
Karena merasa diperhatikan si A pun menjawab dengan santai, " ...
" Tidak mencontek pak tapi ini adalah SENI dalam menjawab soalan, saya hanya menganggukkan kepala dan tersenyum.
Ujian pun terus berlangsung dengan Hidmat,
Selang beberapa menit suara mulai gemuruh memenuhi ruangan ujian, saya pun kembali berkomentar dengan nada perhatian " mmmm Ndak usah ribut ....kan sedang ujian"
Salah satu di antara mereka pun menjawab
" Bukan ribut Pak tapi ini adalah BUDAYA kami dalam mencari solusi, " saya pun kembali mengangguk dan tersenyum...
Ternyata pintar saja tidak cukup untuk menjawab persoalan yang ada, tapi cerdas lah yang menyempurnakan ya.
Mungkin barangkali yang di ujiankan SENI BUDAYA anak2 saya juga menjawab dengan SENI DAN BUDAYA.
seusai ujian saya pun mendapat kan surat kecil dari salah seorang dari mereka..." Paaaak,... Kenapa bapak tidak marah saat kami bercanda dalam keseriusan bapak.." tanya nya dengan penuh penyesalan...
Sambil tersenyum saya membacanya dan saya jawab setelah kami bertemu kembali,
" Bpak itu merasa bersalah kalau marah, karena sikaf kalian telah mengajarkan bapak akan pentingnya kesadaran, .."
Kesadaran yang bagaimana pak...??? Tanya nya kembali..
"Bpak sadar baru saja membaca sebuah kata motivasi yang bermaksud " hidup itu harus saling tolong menolong, meringankan beban, dan membantu orang yang sedang kebingungan"
" Tapi pak kami kan sedang ujian tidak sepantasnya berbuat demikian.....
Disitulah saat nya ketika kita membutuhkan akan sebuah kesadaran, Sadarkah kita bahwa ketika itu kita sedang di uji.
" Terimakasih pak...nasihat nya dengan tidak pakai marah...
Justru bapak yang berterimakasih karena kalian yang telah menulis kata motivasi di depan kelas...dan bapak bs membacanya...
# motivasi siswa yang super (Umt.Csh)







